Cara penularan COVID-19 ialah melalui kontak dengan droplet saluran napas penderita. Droplet merupakan partikel kecil dari mulut penderita yang mengandung kuman penyakit, yang dihasilkan pada saat batuk, bersin, atau berbicara. Droplet dapat melewati sampai jarak tertentu (biasanya 1 meter).
Ya Allah, apakah ini pertanda kemarahanMu kepada hambaMu yang lalai atas nikmat yang Engkau anugerahkan atau ini sebagai ujian bagi umat Nabi Muhammad SAW? Kalaulah ini merupakan kemurkaanMu akibat kelalaian kami, maka ampunilah dosa dan kekhilafan kami. Andai Covid-19 itu untuk menguji kami, maka luluskan ujian kami ini ya Allah. Namun, apapun latar belakang kedatangan virus ini, ini adalah cobaan yang sangat berat kami rasakan dan bahkan kami tidak memiliki kesanggupan untuk melawannya tanpa pertolonganMu. Karena itu, ya Allah, ampuni semua dosa dan salah kami dan kami mohon segera akhiri cobaan yang membuat kami kacau dan galau ini. Amin.
Mundzir Suparta - Anggota BAZNAS
Yaa Allah, Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan;
"Ampuni dan rahmati yang telah wafat. Sembuhkan yang sakit. Kuatkan dan selamatkan yang berjuang menolong. Lindungi yang belum terpapar. Bukakan pintu rizki yang sedang sempit. Cukupkanlah yang kekurangan. Jadikan Ramadhan kami penuh kegembiraan dan kekhusyu'an. Kabulkanlah doa kami yaa Rabb... karena hanya itu yang bisa kami upayakan."
Emmy Hamidiyah - Anggota BAZNAS
Momentum wabah covid 19 adalah cara Allah SWT untuk menata kembali sistem kehidupan manusia agar lebih baik dan lebih teratur. Saat ini manusia diuji untuk bisa membuktikan sebesar apa empati dan solidaritasnya. Dengan membuktikan aksi saling menolong, membantu, membahagiakan dan menggembirakan orang lain. Kita optimis insya Allah situasi ini akan kembali menjadi lebih baik dan penuh dengan keberkahan. Seluruh pejuang, baik yg di front line, pekerja dan relawan kemanusiaan di seluruh area kami doakan semoga selalu diberi bimbingan oleh Allah SWT, semoga virus corona ini cepat berlalu dari bumi Indonesia. Amin.
Irsyadul Halim - Anggota BAZNAS
Indonesia dan dunia, sekali lagi, terkoneksi bencana global, pandemi COVID-19. Bagi Indonesia sebagai negeri mayoritas muslim, hal itu menjadi amal kemanusiaan baru. Pertama, secara sadar, kita melakukan social distancing dengan tidak berinteraksi di tempat umum. Kedua, to be volunteer, bersama, meninggikan empati dengan sadar tugas orang lain. Ketiga, berempati pada hilangnya penghasilan gara-gara COVID-19. Pengojek, pengemudi taksi, pedagang kecil, menganggur. Keempat, secara kolektif atau perorangan tunjukkan perilaku etis untuk tidak memanfaatkan kelangkaan komoditi tertentu (panic buying tak perlu merusak sikap anda), menenggang rasa pada kondisi orang lain lebih dikedepankan ketimbang memenuhi ego diri sendiri.
Nana Mintarti - Anggota BAZNAS
Dengan pertolongan Allah kita akan kuat menghadapi pandemi Virus Corona ini dengan bersatu padu mencegah penularannya, saling menolong, membantu yang sedang dalam perawatan dan bangkit bersama dari keterpurukan ekonomi. Mari berjuang bersama. Tak ada perjuangan yang disia-siakan oleh Allah Tuhan yang Maha Rahman dan Rahim.
M. Arifin Purwakananta - Direktur Utama BAZNAS
Mari kita hadirkan ikhtiar yang optimal dan doa yang maksimal dalam menangani pandemi Covid-19 ini, karena kombinasi keduanya mencerminkan ketawakkalan yang hakiki kepada Allah SWT. Inilah yang akan mengundang pertolongan Allah. Saudara-saudaraku, jangan diam. Mari ambil bagian dalam jihad bersama ini, minimal dengan doa, donasi zakat infak dan sedekah, serta komitmen untuk stay at home.
Irfan Syauqi Beik - Direktur BAZNAS
Dalam situasi pandemi global Covid-19, banyak orang tidak sadar pentingnya antibodi dalam tubuh. Ini dapat kita tingkatkan dengan asupan gizi yang sehat, olahraga yang teratur dan istirahat yang cukup. Orang lebih panik jika masker atau hand sanitizer hilang di pasaran. Harusnya kita lebih panik kalau antibodi hilang di tubuh kita, karena virus tidak mungkin dihindari. Satu hal lagi yang penting, jangan lupakan berdoa, berzikir, berserah diri memohon kepada Allah SWT agar diselamatkan dari semua penyakit terutama Covid-19.
Mochammad Ichwan - Direktur BAZNAS
Saat Covid-19 sudah menjadi pandemi, ikhtiar dan doa adalah dua hal yg harus kita lakukan. Pengendalian diri dengan bekal pengetahuan suatu keniscayaan. Tetap semangat, tetap bekerja! Itu adalah amanah. Tetap semangat BAZNAS INDONESIA!!!
Jaja Jaelani - Sekretaris BAZNAS